Minggu, 30 Juni 2024

Apa itu Prosesor Pada Smartphone ?

Halo sobat mikrotekno! kali ini kita akan membahas mengenai prosesor pada smartphone, khususnya mengenai komponen penyusunnya, perannya, dan apa saja yang mempengaruhi kinerjanya. 

Saat ini setiap dari kita setidaknya memiliki satu ponsel cerdas atau smartphone. Harga dari smartphone kini semakin terjangkau oleh semua kalangan dan fitur-fiturnya semakin lengkap menyesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Di dalam sebuah smartphone terdapat komponen yang sangat penting dan berperan untuk menyelesaikan tugas-tugas yang kita berikan pada smartphone yaitu Prosesor. Masih banyak dari pengguna smartphone yang tidak tahu mengenai perangkat yang super kecil ini. Mari kita bahas sedikit mengenai prosesor pada Smartphone.

Komponen pada Prosesor Smartphone

Prosesor pada smartphone, atau yang sering disebut sebagai System on a Chip (SoC), adalah jantung dari perangkat yang menentukan kinerjanya. SoC ini terdiri dari beberapa komponen utama seperti CPU (Central Processing Unit), GPU (Graphics Processing Unit), modem, DSP (Digital Signal Processor), ISP (Image Signal Processor), dan NPU (Neural Processing Unit). CPU bertugas menjalankan instruksi dan melakukan tugas komputasi, sementara GPU menangani rendering grafis untuk pengalaman gaming dan multimedia yang halus. Modem mengurus konektivitas jaringan, termasuk 4G LTE, 5G, Wi-Fi, dan Bluetooth. DSP berguna dalam pemrosesan sinyal digital seperti suara dan video, sementara ISP bertugas memproses gambar dari kamera. NPU, di sisi lain, digunakan untuk tugas-tugas kecerdasan buatan seperti pengenalan wajah dan optimasi baterai.




Beberapa contoh prosesor smartphone populer termasuk Qualcomm Snapdragon, Apple A-Series, Samsung Exynos, MediaTek Dimensity dan Helio, serta Kirin dari HiSilicon. Snapdragon sering digunakan dalam ponsel kelas menengah hingga flagship, sementara Apple A-Series dikenal karena kinerjanya yang luar biasa dan efisiensi daya. Exynos dari Samsung digunakan dalam beberapa perangkat Galaxy, MediaTek menawarkan seri Dimensity dengan dukungan 5G, dan Kirin sering ditemukan di perangkat Huawei.



Peran Prosesor pada Smartphone

Lalu bagaimanakah peran dari prosesor pada smartphone ? berikut adalah beberapa peran dari prosesor :
  1. Mengendalikan Operasi Utama:Prosesor bertanggung jawab untuk menjalankan sistem operasi dan aplikasi. Ini mencakup segala sesuatu dari membuka aplikasi hingga menjalankan game dan pemrosesan data.

  2. Mengelola Sumber Daya Sistem: Prosesor mengatur bagaimana sumber daya seperti memori dan daya baterai digunakan untuk memastikan kinerja yang optimal dan efisiensi energi.

  3. Konektivitas Jaringan: SoC mencakup modem yang mengurus konektivitas ke jaringan seluler (4G, 5G), Wi-Fi, Bluetooth, dan lainnya. Ini memungkinkan pengguna untuk tetap terhubung dengan internet dan perangkat lainnya.

  4. Pemrosesan Grafis: GPU dalam SoC bertanggung jawab untuk rendering grafis, termasuk tampilan antarmuka pengguna dan permainan. Ini memastikan pengalaman visual yang halus dan responsif.

  5. Pemrosesan Sinyal Digital: DSP dalam SoC menangani pemrosesan sinyal seperti audio dan video, termasuk pengurangan noise dan pengolahan suara.

  6. Pemrosesan Gambar: ISP memproses gambar yang diambil oleh kamera, meningkatkan kualitas foto dan video dengan berbagai algoritma seperti pengenalan wajah, HDR, dan stabilisasi gambar.

  7. Tugas Kecerdasan Buatan: NPU digunakan untuk tugas-tugas AI seperti pengenalan wajah, asisten suara, dan optimasi kinerja perangkat berdasarkan penggunaan.


Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Prosesor Smartphone

Prosesor pada smartphone kini sangat beranekaragam dari mulai kelas low-end sampai high-end. Semakin tinggi kelas prosesor maka kinerjanya semakin baik dan harganya akan semakin mahal, yang mana membuat harga suatu smartphone juga menjadi ikut melambung. Lalu apa saja karakteristik prosesor yang mempengaruhi kinerjanya ? berikut adalah diantaranya :
  1. Arsitektur CPU:

    • Arsitektur CPU (misalnya ARM Cortex-A78, ARM Cortex-X1) mempengaruhi efisiensi dan kinerja prosesor.
    • Desain arsitektur modern memungkinkan lebih banyak instruksi per clock cycle (IPC).
  2. Kecepatan Clock:

    • Diukur dalam GHz, kecepatan clock yang lebih tinggi umumnya berarti kinerja yang lebih cepat.
    • Namun, kecepatan clock yang lebih tinggi juga dapat menghasilkan lebih banyak panas dan mengkonsumsi lebih banyak daya.
  3. Proses Pabrikasi:

    • Proses pabrikasi (misalnya 5nm, 7nm, 10nm) menentukan seberapa kecil dan efisien transistor dalam SoC.
    • Proses pabrikasi yang lebih kecil memungkinkan kinerja yang lebih tinggi dan efisiensi daya yang lebih baik.
  4. Jumlah Inti (Core):

    • Lebih banyak inti (core) memungkinkan pemrosesan multi-tasking yang lebih baik.
    • Kombinasi inti yang berbeda (big.LITTLE architecture) memungkinkan efisiensi energi yang lebih baik dengan mengalokasikan tugas ringan ke inti yang lebih efisien daya dan tugas berat ke inti yang lebih kuat.

Demikian informasi mengenai Prosesor pada Smartphone. Pembahasan Prosesor Smartphone lainnya akan dibahas pada lain waktu ya. Semoga bermanfaat!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bagaimana Cara Cek Spesifikasi Smartphone ? Coba Gunakan Aplikasi AIDA64!

Halo sobat mikrotekno! ketika kalian ingin membeli handphone bekas atau hanya sekedar ingin tahu spesifikasi handphone kalian, maka gunakanl...